Home » » Manfaat dan Khasiat Bunga Pacar Air (Impatiens balsamina Linn)

Manfaat dan Khasiat Bunga Pacar Air (Impatiens balsamina Linn)


Manfaat dan Khasiat Bunga Pacar Air (Impatiens balsamina Linn)
Bunga Pacar Air (Impatiens balsamina Linn)



Deskripsi Bunga Pacar Air

Sering kita jumpai bunga yang satu ini berada di sekitar kita. Fungsi Bunga pacar air yang biasanya digunakan untuk tanaman hiasa dan pagar hidup. Bahasa latin bunga pacar air adalah Impatiens balsamina Linn ini berasal dari India. Habitat bunga pacar air Tumbuh banyak di tempat-tempat terbuka pada dataran rendah sampai ketinggian ± 1250 m dpl. T empat hidup bunga pacar air ini pada daerah beriklim tropis, namun tidak dapat hidup padadaerah yang kering. Penelitian bunga pacar air dalam salah satu bukunya, Profesor Hembing Wijayakusuma mengingatkan bahwa wanita hamil dilarang memanfaatkan tumbuhan ini. Dan pada pemakaian yang terlalu lama (lebih dari seminggu), mulut kemungkinan akan terasa kering (xerostomia), mual (nausea), atau bahkan hilangnya nafsu makan (anorexia). Tapi, gejala-gejala itu akan hilang setelah dosis diturunkan atau malah dihentikan selama 2-3 hari. Budidaya bunga pacar air ini menggunankan bijinya yang sudah tua. Cara menanam bunga pacar air dengan menyemai biji tersebut pada pot yang agak basah kemudian di taruh ditempat yang mempunyai sinar matahari yang sedang. Cara menyilangkan bunga pacar air menggunakan cotton botton atau pembersih telingah yang ada kapasny kecil tersebut tungu bunga sampai mekar, pada bagian dalam buka buka sedikit oles-oleskan cotton botton tersebut pada bagian benang sari kemudian cari bunga pacar air yang akan di silangkan pilih bunga yang warnanya berbeda atau warna sama juga tidak apa-apa. Ekstrak bunga pacar air mengandung zat-zat kimia aktif seperti pada bunga yang mengandung anthocyanins, cyanidin, delphinidin, pelargonidin, malvidin, kaempherol, quercetin. Sementara biji mengandung saponin dan kandungan minyak seperti γ-spinasterol, β-ergosterol, balsaminasterol, parianaric acid, quercetin, nephthaquinon, minyak terbang, dan turunan kaempherol, dan ada juga kandungan racunnya, dan oleh karena itu harus diperhatikan kontra indikasi pemakaian. Berdasarkan hasil penelitian Adfa pada tahun 2007, dari uji pendahuluan metabolit sekundernya daun pacar air mengandung kumarin, flavonoid, kuinon, saponin dan steroid.


Morfologi Bunga Pacar Air

Pacar air merupakan tanaman herba yang bersifat biennial, yaitu tumbuhan yang untuk menyelesaikan daur hidupnya berkisar antara lebih dari satu tahun sampai dua tahun dengan tinggi dapat mencapai ± 80 cm. Bentuk akar dari bunga pacar air ini adalah serabut. Pacar air merupakan tanaman herba berbatang basah (herbaceus), lunak, bulat, bercabang, warna hijau kekuningan. Pacar air biasanya ditanam sebagai tanaman hias.Berdasarkan arah tumbuhnya, batang utama tumbuhan ini tegak lurus (erectus) yaitu arah tumbuh batang utama beserta percabangannya tegak lurus ke atas. Percabangan dari tanaman ini adalah percabangan monopodial yaitu batang utama selalu tampak lebih jelas, karena lebih besar dan lebih panjang dari cabang-cabangnya. Daunnya tunggal incompletus karena tidak memiliki vagina, tersebar, berhadapan, atau dalam karangan. Bentuk daun lanset memanjang, pinggirnya bergerigi (serratus), ujung meruncing (acuminatus), tulang daun menyirip (penninervis). Warna daun hijau muda tanpa daun penumpu, jika ada daun penumpu bentuknya kelenjar. Bagian bawah membentuk roset akar. Luas daunnya sekitar 2 sampai 4 inchi dengan panjang sekitar 6-15 cm dan lebar 2-3 cm. Bagian bunga pacar air memiliki bunga tunggal dengan aneka macam warna ada yang putih, merah, ungu, kuning, jingga, dll. Jika pacar air yang berbeda warna disilangkan, maka akan terbentuk keturunan yang beraneka ragam. Bunga zygomorph, berkelamin 2. Daun kelopak 3 atau 5, lepas atau sebagian melekat, bertaji. Daun kelopak samping berbentuk corong miring, berwarna, dan terdapat noda kuning di dalamnya. Sedikit di atas pangkal daun mahkota memanjang menjadi taji dengan panjang 0,2-2 cm. Daun mahkota 5, lepas. Daun mahkota samping berbentuk jantung terbalik dengan panjang 2-2,5 cm, yang 2 bersatu dengan buku, yang lain lepas dan lebih pendek. Ada 5 benang sari dengan tangkai sari yang pendek, lepas,agak bersatu. Kepala sarinya bersatu membentuk tudung putih. Setiap tangkai hanya berbunga 1 dan tangkainya tidak beruas, memiliki 5 kepala putik.  Buah pacar air bertipe buah kendaga atau regma,dan bila telah masak buahnya yang seukuran seruas jari kelingking dengan biji-biji di dalamnya akan pecah dengan sendirinya. Biji bunga pacar air bijinya tanpa endosperm dengan lembaga yang lurus.


Anatomi Bunga Pacar Air

Mesofil pada daun terdiri dari kristal kalsium oksalat. Dorsiventral, memiliki banyak bunga yang mengandung cairan yang tersimpan dalam petiolus dan tangkai. Rhaphide-sacs sedikitnya tampak pada daun dan tangkai. Kadang-kadang tampak ada bintik-bintik transparan pada daun yang seringkali berisi getah dan atau raphides. Epidermis menyusun dinding sel yang tipis. Korteks relatif sempit, bagian luarnya terdiri dari sel kolenkimatis yang kecil dan bagian dalam besar. Perisikelnya tanpa sklerenkim. Batangnya yang keras ditegakkan oleh jaringan dasar turgescent yang kuat.Berkas pembuluh sendiri-sendiri dan terangkai dalam lingkaran, 12 di antaranya tampak pada potongan melintang. Xilem menyusun jaringan dasar kecil dan berdinding sel tipis dengan pembuluh besar yang melekatkannya, spiral berkembang baik dengan menebal. Rantai-rantai floem dalam tiap berkas kecil, saling berhubungan. Yang menghubungkan adalah sel kecil tanpa dinding. Pembuluh- pembuluh pada berkas tidak mengalami perforasi. Interfascular kambium membangun batang tua di daerah jaringan sel kecil. interfascular kambium memberi perkembangan pada dinding tipis jaringan dalam. Jaringan ini sama dengan jaringandasar xilem, hanya saja tidak memiliki pembuluh. Pith mencekung di tengah,terisolasi, annular. Pembuluh pith spiral dan menetap di solereder untuk membangun pith sebelum berkembangnya berkas-berkas pembuluh. pith memiliki sel-sel yang besar yang mengeluarkan getah dari parenkim dasar. Berkas raphides tampak padakorteks.


Klasifikasi Bunga Pacar Air :

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Geraniales
Famili: Balsaminaceae 
Genus: Impatiens
Spesies: Impatiens balsamina L


Nama Lain Bunga Pacar Air / Nama Daerah Bunga Pacar Air :
  • Sumatra : lahine (Nias), paruinai (Minangkabau), bunga tabo, inay ayer, pacar ayer, laka kecil (Melayu). 
  • Jawa : kimhong (Jakarta), pacar cai (Sunda), pacar banyu (Jawa). 
  • Nusa Tenggara : pacar foya (Bali), pacar aik (Sasak). 
  • Sulawesi : tilanggele duluku, kolondingi unggaagu (Gorontalo). 
  • Maluku : bunga jabelu (Halmahera Selatan ), giabebe dumule (Halmahera Utara), laka gofu (Ternate, Tidore)

Kandungan Kimia Bunga Pacar Air 
  • Pelargonidin 
  • Malvidum 
  • Antocyanin 
  • Kaemperol 
  • Quercetin 
  • Delphinidin 
  • Mono glycosine 
  • Cyniding 
  • Kumarin, 
  • Flavonoid, 
  • Kuinon, 
  • Saponin  
  • Steroid.

Manfaat dan Khasiat Bunga Pacar Air
  • Bunga pacar air untuk atasi nyeri haid 
  • Tumor usus, 
  • Kanker saluran pencernaan,
  • Usus buntu, 
  • Menurunkan kolesterol, 
  • Tekanan darah tinggi, 
  • Rematik, 
  • Pembengkakan,
  • Sakit pinggang,
  • Kaku pinggang,
  • leher kaku, 
  • Tarsuga (terkena duri ikan ditenggorokan), 
  • Sigurdongon (peradangan dipinggir kuku),
  • Merangsang pertumbuhan rambut, 
  • Pewarnaan kuku seperti kuteks,
  • dan lain-lain.

Catatan
  • Wanita hamil dilarang memakai resep diatas.
  • Setiap pengobatan dilakukan secara teratur. Untuk penyakit berat tetap konsultasikan ke dokter.





0 comments:

Post a Comment